JALURINFO.COM, GOWA,- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa berpartisipasi dalam memecahkan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) untuk kegiatan jalan sehat dengan jumlah peserta terbanyak di Indonesia, yang dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan. Jalan sehat melibatkan 535.500 peserta dari 24 kabupaten/kota di Sulsel.

Peserta dilepas langsung oleh Kepala Dinas Sosial Kabupaten Gowa, Firdaus di Jalan Masjid Raya, Sungguminasa, Minggu (13/10) pagi.

“Jalan sehat ini dalam rangka memperingati Hari Jadi Sulsel Ke-355 Tagun dan memecahkan rekor MURI. Kabupaten Gowa turut berpartisipasi bersama 23 kabupaten/kota lainnya se-Sulsel,” ujar Firdaus.

Kegiatan jalan sehat ini dimulai pada pukul 06.00 WITA, dengan rute start Jalan Masjid Raya – Jalan Basoi Dg. Bunga – Jalan Andi Tonro – Jalan Agus Salim – lalu finish kembali di Jalan Masjid Raya. Peserta yang mengikuti kegiatan ini berasal dari berbagai kalangan, mulai dari masyarakat umum, pelajar dan tenaga pendidik hingga ASN dan para pimpinan SKPD dan Camat lingkup Pemkab Gowa.

Jalan sehat dalam rangka Hari Jadi Sulsel Ke-355 tersebut tidak hanya bertujuan untuk memeriahkan perayaan ulang tahun Sulsel, tetapi juga untuk mendorong pola hidup sehat di kalangan masyarakat.

“Kita berharap di Hari Jadi Sulsel Ke-355 ini, bukan hanya terjadi peningkatan kualitas kompetensi SDM, tapi juga hidupnya lebih sehat baik jasmani maupun rohani,” tambah Kadis Sosial Kabupaten Gowa ini.

Pada saat yang sama, Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Prof Zudan Arif Fakrulloh menyampaikan rasa bangga atas kekompakan dan kerukunan seluruh masyarakat Sulsel yang turut serta dalam jalan sehat ini. Menurutnya, keberhasilan pemecahan rekor ini tidak terlepas dari sinergi yang terjalin antara pemerintah provinsi dengan seluruh pemerintah kabupaten/kota.

“Ini terwujud karena kekompakan dari jajaran provinsi dengan 24 bupati/walikota, kepala OPD, Forkompimda, masyarakat, dan instansi vertikal. Saya merasa senang sekali dan memberikan apresiasi yang tinggi untuk seluruh lapisan masyarakat, semuanya,” kata Prof Zudan yang memberikan sambutan secara virtual.

Pj Gubernur Sulsel inipun berpesan agar selalu menjaga Sulsel tetap dalam kondisi aman dan damai dengan selalu menjadikan Sulsel “Rumah Kita Untuk Semua”.

Rekor ini secara resmi dicatat MURI dengan Nomor 11356/R.Muri/X/2024 dan diserahkan ke Pemprov Sulsel sebagai penghargaan atas Rekor Jalan Sehat dengan Peserta Terbanyak di Indonesia. Untuk diketahui, rekor jalan santai sebelumnya dipegang Provinsi Jawa Timur dengan 420.412 peserta.(PS)

@jalurinfotv

Stiker Miskin Bikin Mundur dari Bansos

♬ original sound - JALURINFO TV
@jalurinfotv

Breaking News Penangkapan Pelaku Penembakan di Dekat Gedung Putih

♬ original sound - JALURINFO TV
@jalurinfotv

“Bandara IMIP Bikin Heboh, Milik Siapa Sebenarnya” Bandara yang berada di kawasan industri Morowali, Sulawesi Tengah ini selama ini dikaitkan dengan PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), salah satu pengelola kawasan industri nikel terbesar di Indonesia. Lalu, siapa sebenarnya pemilik Bandara IMIP? “Merujuk pada pemberitaan di berbagai media nasional, pengamat ITB Mohamad Abdul Kadir Martoprawiro memaparkan bahwa Bandara IMIP merupakan private airport atau bandara privat khusus yang dimiliki dan dioperasikan oleh PT IMIP. Bandara ini dibangun untuk keperluan logistik internal kawasan industri, mulai dari mobilisasi tenaga kerja, transportasi manajemen, hingga pengangkutan material industri.

♬ original sound - JALURINFO TV
@jalurinfotv

Polemik Bandara Morowali TNI Dikerahkan, IMIP Bantah ‘Tanpa Negara’ Markas Besar TNI mengerahkan Korps Pasukan Gerak Cepat (Korpasgat) untuk mengamankan bandara di Morowali, Sulawesi Tengah, setelah Menhan Sjafrie Sjamsoeddin menyoroti adanya bandara yang disebut tidak memiliki perangkat negara. TNI menegaskan dukungannya terhadap pemerintah untuk memastikan seluruh fasilitas strategis berada dalam kendali negara, serta meningkatkan koordinasi dengan Kemenhub, Kemhan, Polri, dan Pemda terkait perizinan, pengawasan, dan keamanan fasilitas udara. Sementara itu, PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) menepis isu tersebut dengan menyatakan bahwa Bandara IMIP resmi terdaftar di Kemenhub dan diawasi Otoritas Bandara Wilayah V Makassar. IMIP menegaskan bahwa semua operasional bandara berjalan sesuai regulasi. Polemik ini mencuat setelah Menhan Sjafrie meninjau bandara di kawasan pertambangan Morowali dalam rangka Latihan Terintegrasi 2025. Ia menyebut keberadaan bandara tanpa kehadiran negara sebagai anomali yang berpotensi mengancam kedaulatan ekonomi, terlebih karena lokasinya dekat jalur laut strategis ALKI II dan III. Menhan menegaskan perlunya deregulasi dan penguatan pertahanan di titik-titik strategis, serta komitmen negara memberantas aktivitas ilegal yang merugikan kekayaan nasional. Ia menutup dengan menegaskan bahwa “Republik ini tidak boleh ada republik di dalam republik.”

♬ original sound - JALURINFO TV
@jalurinfotv

Rusia Tutup ‘Kuali Mirnograd’, Ribuan Tentara Ukraina Terjebak Situasi di front timur Ukraina kembali memanas setelah pasukan Rusia menutup rapat “Kuali Mirnograd” yang menjebak ribuan tentara Ukraina dan sejumlah tentara bayaran asing. Sumber-sumber Ukraina turut mengonfirmasi kondisi ini, menyebut lebih dari 2.000 personel kini terperangkap tanpa jalur keluar. Rusia dikabarkan telah meminta seluruh pasukan Ukraina yang terkepung untuk meletakkan senjata dan menyerah. Di sektor lain, kemajuan signifikan juga dilaporkan. Divisi ke-20 Rusia terus bergerak di sepanjang jalan raya utara Yablonovka menuju Berestka, lokasi pertahanan kuat Ukraina. Sementara itu, Brigade ke-4 dan Resimen ke-78 berhasil membebaskan Ivanopolye dan memperluas garis depan dari Aleksandro-Shultino-Ivanopolye hingga mendekati wilayah tenggara Konstantinovka, yang sebelumnya hanya dijangkau oleh unit sabotase Rusia. Pergerakan Rusia juga terlihat di arah Gulyaypole, dengan total wilayah 12,9 km² yang diklaim telah direbut dalam beberapa hari terakhir. Di tengah eskalasi pertempuran, muncul perkembangan terkait rencana damai yang diinisiasi Donald Trump. Moskow melalui Ushakov menegaskan beberapa poin penting: rencana perdamaian AS tidak dibahas di Abu Dhabi, belum didiskusikan dengan pihak mana pun, dan belum diterima secara resmi oleh Rusia. Moskow juga menilai pihak Eropa "terlalu mencampuri" proses perdamaian Ukraina, yang menurut Rusia justru menghambat solusi nyata.

♬ original sound - JALURINFO TV