Washington D.C., 6 Juni 2024 — Hubungan antara pemerintahan Presiden Joe Biden dengan The Wall Street Journal (WSJ) mengalami ketegangan setelah publikasi yang menyoroti kondisi kesehatan presiden. Laporan ini menjadi bahan pembicaraan hangat dan memicu reaksi kuat dari Gedung Putih, menurut laporan Politico.

Laporan Kontroversial WSJ

The Wall Street Journal sebelumnya melaporkan tentang perilaku Biden yang lincah di balik pintu tertutup, namun juga mengungkapkan adanya hari-hari di mana presiden terlihat sangat lelah hingga menutup mata begitu lama, menyebabkan beberapa orang bertanya-tanya apakah dia telah “pingsan”. Artikel ini menggambarkan keadaan fisik dan mental Biden yang bervariasi, dengan beberapa hari penuh percakapan bebas sementara hari lainnya menunjukkan penurunan energi yang signifikan.

Reaksi Gedung Putih

Menurut sumber yang berbicara kepada Politico, artikel tersebut diterima dengan menyakitkan di Gedung Putih. Para pejabat merasa bahwa laporan ini bukan hanya tidak adil tetapi juga merupakan bagian dari pertarungan partisan yang lebih besar. Mereka mencurigai adanya motif politik di balik publikasi tersebut, mengingat pemilik WSJ, Rupert Murdoch, dikenal memiliki simpati terhadap mantan Presiden Donald Trump.

Ketegangan Politik

Hubungan antara pemerintahan Biden dan WSJ yang sebelumnya berjalan cukup baik kini menjadi renggang. Gedung Putih melihat laporan ini sebagai serangan yang dirancang untuk merusak kredibilitas dan kesehatan Biden, terutama di tengah masa kampanye pemilu yang semakin mendekat. Tuduhan bahwa WSJ mungkin bermain dalam pertarungan politik partisan semakin memperkeruh situasi.

Respon dari Publik dan Media

Publikasi ini memicu berbagai tanggapan dari masyarakat dan media. Pendukung Biden menilai laporan tersebut sebagai upaya untuk mendiskreditkan presiden secara tidak adil, sementara para pengkritik melihatnya sebagai pengungkapan penting mengenai kondisi pemimpin negara. Media lain turut menyoroti isu ini, memperdebatkan batas antara jurnalisme investigatif dan agenda politik.

Dampak pada Pemilu 2024

Dengan pemilu 2024 yang semakin dekat, isu kesehatan Biden menjadi topik yang sensitif dan krusial. Ketegangan antara Gedung Putih dan WSJ ini menambah dinamika kompleks dalam persiapan pemilu. Kedua belah pihak diperkirakan akan semakin waspada dalam menyampaikan informasi dan merespons pemberitaan media.

Analisis Analis Politik

Para analis politik melihat ketegangan ini sebagai refleksi dari polarisasi politik yang kian tajam di Amerika Serikat. Hubungan antara media besar dan pemerintahan sering kali dipengaruhi oleh konteks politik yang lebih luas, dan kasus ini tidak terkecuali. Mereka juga mencatat bahwa bagaimana Gedung Putih menangani isu ini dapat mempengaruhi persepsi publik terhadap pemerintahan Biden.

Sebagai pemimpin negara, kesehatan dan kemampuan Biden untuk menjalankan tugasnya menjadi perhatian utama publik. Dalam situasi yang semakin memanas ini, bagaimana kedua belah pihak, baik Gedung Putih maupun WSJ, berinteraksi dan merespons perkembangan ini akan terus menjadi sorotan utama masyarakat dan media.