JALURINFO.COM, GOWA,- Ia mengatakan markas PMI Kabupaten Gowa yang diresmikan ini salah satu bukti kesiapan PMI dalam membantu sesama. Menurutnya dengan adanya Markas tersebut yang merupakan milik permanen PMI Gowa maka akan menjadi pusat kegiatan dari PMI.
“Alhamdulillah hari ini kita melakukan peresmian markas PMI yang dibangun oleh PMI Gowa, ini menandakan bahwa PMI Gowa siap melayani baik untuk kebutuhan darah di Gowa sekaligus menjadi tim apabila terjadi suatu bencana sehingga kerja-kerja kemanusiaan yang dilakukan oleh PMI bisa dijaga dan ditingkatkan melalui markas ini,” ungkapnya.
Pada kesempatan itu dirinya juga mengapresiasi langkah jajaran PMI Gowa yang terus ikut berkontribusi dalam menjaga kebutuhan stok darah di Sulsel.
Adnan menyebut, PMI Gowa memiliki program donor darah keliling kecamatan setiap bulan dan bekerjasama dengan PMI Sulsel.
“Stok darah di Sulsel baik, kita selama ini mampu terjaga terus berkat kerjasama dengan PMI Gowa dimana setiap bulan ada jadwal rutin bergilir ke semua kecamatan di Gowa. Alhamdulillah sejak awal program ini rata-rata kita mengumpulkan pebih dari 100 kantong sehingga itulah yang membantu pemenuhan stok darah kita di Gowa yang berkontrisbusi untuk proviinsi,” jelas Adnan.
Oleh karena itu ia berharap kerjasama antara PMI dan daerah terus berlanjut apalagi dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2018 Tentang Kepalangmerahan, Pemerintah boleh memberikan hibah atau bantuan ke PMI.
“Pastikan markas ini siap 1×24 jam dengan menstanbykan relawan setiap harinya karena markas ini akan sangat membamtu pemeritah dan masyarakat, bahkan sesuai dengan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2018 Tentang Kepalangmerahan,” harap Adnan.
Sementara Wakil Bupati Gowa yang juga Ketua PMI Kabupaten Gowa, Abdul Rauf Malaganni mengatakan markas ini diinisiasi sejak dirinya dilantik menjadi ketua PMI Gowa tahun 2019 lalu, dimana PMI Sulsel berharap Gowa memliki markas dan tahun ini mampu terwujud.
“Dengan selesainya pembangunan markas ini, maka menjadi bukti bahwa PMI Gowa adalah kabupaten pertama yang memiliki markas tersendiri (milik PMI) dibandingkan daerah lain dan menjadi pusat kegiatan dari PMI itu sendiri,” katanya.
Ia mengajak para relawan dan pengurus untuk terus memiliki komitmen yang sama dalam membantu sesama salah satunya dengan kegiatan donor darah dan menjadi garda terdepan saat terjadi bencana.
“Insya Allah markas ini akan siap 1X24 jam sehingga marilah kita berkomitmen memberikan manfaat kepada sesama seperti donor darah, siap siaga bencana dan inisiatif lainnya yang dilaksanakan dengan penuh semangat,” ajak Abdul Rauf.
Pada peresmian ini turut dihadiri Pj Sekretaris Daerah Gowa, Abdul Karim Dania, Forkopimda Kabupaten Gowa, Pengurus PMI Sulsel dan Gowa, Kepala SKPD Lingkup Pemkab Gowa serta para relawan se-Kabupaten Gowa.(NH)