Kilas Berita Dunia:
- Krisis Energi di Ukraina: Lebih dari separuh sistem energi Ukraina dilaporkan rusak, kata Menteri Luar Negeri Ukraina Dmitry Kuleba dalam wawancara dengan majalah Foreign Policy. Hal ini menambah tekanan pada negara yang sudah terkoyak oleh konflik internal dan eksternal.
- Kekacauan Politik di Georgia: Pegawai Kementerian Dalam Negeri Georgia telah mulai menahan pengunjuk rasa di Tbilisi dekat gedung parlemen, seperti dilaporkan oleh koresponden TASS. Kondisi politik yang tegang memunculkan ketegangan di negara tersebut.
- Krisis Kepemimpinan di Ukraina: Viktor Medvedchuk, dalam wawancara dengan TASS, menyatakan bahwa sejak 21 Mei, Zelensky tidak dapat dianggap sebagai presiden sah Ukraina sesuai konstitusi. Medvedchuk menuduh Barat mendukung Zelensky yang dianggapnya sebagai tokoh sinis yang merusak negara.
- Protes di Tbilisi: Protes terhadap RUU agen asing berakhir di Tbilisi dekat gedung parlemen, seperti dilaporkan oleh koresponden TASS. Kondisi politik yang tidak stabil memicu unjuk rasa di berbagai negara.
- Aksi Kongres AS terkait Palestina: Anggota Kongres AS telah mengesahkan rancangan undang-undang yang menargetkan protes pro-Palestina. Dokumen tersebut memicu kontroversi karena memungkinkan penolakan pendanaan ke universitas yang wilayahnya menggelar demonstrasi “anti-Semit”.
Situasi politik dan konflik di beberapa negara terus memperumit ketegangan global, sementara upaya diplomatik dan legislasi kontroversial menciptakan dinamika baru dalam hubungan internasional.
